Black Box Kedua Air India yang Jatuh di Ahmedabad Ditemukan

Black Box Kedua Air India yang Jatuh di Ahmedabad Ditemukan

Insiden jatuhnya pesawat Air India di Ahmedabad kembali menjadi sorotan setelah tim pencari berhasil menemukan black box kedua Air India yang jatuh di Ahmedabad. Temuan ini dianggap sangat penting untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan yang menelan korban jiwa dan menimbulkan pertanyaan besar terkait keselamatan penerbangan di India.

Apa Itu Black Box dan Mengapa Penting?

Fungsi Black Box dalam Dunia Penerbangan

Black box atau kotak hitam adalah perangkat penting dalam dunia penerbangan yang merekam percakapan di kokpit serta data penerbangan. Alat ini terdiri dari dua bagian utama: Cockpit Voice Recorder (CVR) dan Flight Data Recorder (FDR). CVR merekam suara-suara di kokpit seperti komunikasi pilot, suara alarm, dan bunyi-bunyian lain yang relevan. Sementara itu, FDR mencatat parameter teknis seperti kecepatan, ketinggian, arah, dan posisi tuas kontrol pesawat.

Peran Black Box dalam Investigasi Kecelakaan

Dalam setiap insiden kecelakaan pesawat, black box menjadi sumber utama untuk mengetahui kronologi dan penyebab insiden. Dengan data yang disimpan di dalamnya, investigasi bisa dilakukan secara menyeluruh dan akurat. Oleh karena itu, penemuan black box kedua Air India yang jatuh di Ahmedabad menjadi titik terang dalam proses penyelidikan oleh otoritas penerbangan India.

Kronologi Kecelakaan Air India di Ahmedabad

Detik-detik Sebelum Kecelakaan Terjadi

Pada tanggal 10 Juni 2025, pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI-234 mengalami insiden saat akan mendarat di Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel, Ahmedabad. Pesawat dilaporkan mengalami gangguan teknis dan kehilangan kontak dengan menara pengawas beberapa menit sebelum pendaratan.

Menurut saksi mata, pesawat sempat berputar di udara sebelum akhirnya jatuh di area terbuka sekitar 5 kilometer dari landasan. Tim penyelamat segera dikerahkan dan evakuasi dilakukan dalam kondisi cuaca yang cukup buruk.

Jumlah Korban dan Respons Darurat

Dalam tragedi ini, tercatat 139 penumpang dan kru berada di dalam pesawat. Sayangnya, 34 orang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka serius. Pemerintah India dan Air India segera membentuk tim investigasi gabungan serta memberikan bantuan kepada keluarga korban.

Proses Pencarian Black Box Kedua

Penemuan Black Box Pertama

Beberapa jam setelah kejadian, tim pencari berhasil menemukan black box pertama, yang merupakan FDR. Data awal dari black box ini mengungkapkan adanya ketidaksesuaian dalam kecepatan vertikal pesawat saat mendekati landasan, yang memperkuat dugaan adanya kerusakan sistem kontrol penerbangan.

Tantangan dalam Mencari Black Box Kedua

Berbeda dari black box pertama, pencarian black box kedua atau CVR memerlukan waktu lebih lama karena posisinya yang terkubur di bawah reruntuhan badan pesawat dan tertutup lumpur akibat hujan deras. Tim pencari yang terdiri dari personel National Disaster Response Force (NDRF) dan investigator dari Directorate General of Civil Aviation (DGCA) menggunakan alat pemindai suara bawah tanah dan teknologi termal untuk mendeteksi lokasinya.

Konfirmasi Penemuan Black Box Kedua

Akhirnya, pada 14 Juni 2025, black box kedua Air India yang jatuh di Ahmedabad ditemukan dalam kondisi utuh. Alat tersebut langsung diamankan dan dikirim ke laboratorium analisis penerbangan di New Delhi untuk diteliti lebih lanjut. Para ahli berharap CVR dapat memberikan informasi kritis tentang komunikasi terakhir antara pilot dan menara pengawas.

Implikasi Penemuan Black Box Kedua

Penyidikan Akan Lebih Komprehensif

Dengan kedua black box telah ditemukan, penyelidikan dipastikan akan lebih menyeluruh. Investigator dapat mencocokkan data dari CVR dan FDR untuk merekonstruksi kejadian dengan akurasi tinggi. Ini termasuk mengetahui apakah terdapat kesalahan manusia, kegagalan sistem, atau kondisi cuaca ekstrem yang berkontribusi terhadap insiden.

Peningkatan Standar Keamanan Penerbangan

Otoritas penerbangan India juga telah berjanji untuk mengevaluasi ulang standar keselamatan dan prosedur operasional, khususnya untuk penerbangan domestik. Penemuan black box ini diharapkan mendorong peningkatan kualitas pelatihan pilot dan pemeliharaan pesawat yang lebih ketat.

Transparansi Informasi kepada Publik

Masyarakat dan keluarga korban sangat menantikan hasil investigasi resmi. Pemerintah diminta untuk menjunjung tinggi prinsip transparansi dan menjadikan insiden ini sebagai pelajaran penting dalam memperbaiki sistem penerbangan nasional.

Kesimpulan

Penemuan black box kedua Air India yang jatuh di Ahmedabad menjadi langkah maju yang signifikan dalam mengungkap misteri di balik kecelakaan tragis tersebut. Meski duka masih menyelimuti, masyarakat berharap hasil investigasi nanti dapat memberikan kejelasan, keadilan bagi para korban, serta mendorong reformasi keselamatan penerbangan yang lebih baik di India.

#BlackBoxAirIndia

#KecelakaanAirIndia

#AirIndiaAhmedabad

#InvestigasiPenerbangan

#KotakHitamPesawat

#AviationAccident

#FlightInvestigation

#AirCrashReport

#AviationNews

#FlightSafety